What can we help you with?
Cancel
wanita muslim foto ktp menggunakan hp

Pentingnya Inklusi Keuangan: Menapaki Jalan Keberlanjutan Finansial

Inklusi keuangan merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan memastikan bahwa setiap individu memiliki akses ke produk keuangan syariah yang memadai, inklusi keuangan berperan besar dalam mengurangi kemiskinan, memperkecil ketimpangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Namun, masih banyak masyarakat yang belum memahami secara mendalam apa itu inklusi keuangan dan bagaimana hal ini dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang pentingnya inklusi keuangan, indikatornya, manfaatnya, dan cara untuk meningkatkan efektivitasnya.

Apa Itu Inklusi Keuangan?

Pengertian inklusi keuangan telah dijabarkan dalam OJK No. 76/POJK.07/2016 tentang Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan Bagi Konsumen dan/atau masyarakat.  Pada peraturan ini, disebutkan bahwa inklusi keuangan adalah kondisi dimana seluruh masyarakat, termasuk mereka yang berada di lapisan ekonomi terbawah, memiliki akses ke berbagai lembaga, produk keuangan syariah formal yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.

Inklusi keuangan tidak hanya mencakup pembukaan rekening bank syariah, tetapi juga akses ke pembiayaan, asuransi syariah, dan produk keuangan syariah. Dengan memahami apa itu inklusi keuangan, Anda akan menyadari pentingnya akses ke produk keuangan syariah untuk kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat.

Apa Saja Indikator Inklusi Keuangan?

Untuk mengevaluasi seberapa baik suatu masyarakat telah mencapai inklusi keuangan, kita dapat melihat beberapa indikator utama berikut:

1. Akses ke Produk Keuangan Syariah

Indikator pertama dari inklusi keuangan adalah akses ke produk keuangan syariah. Ini berarti masyarakat dapat dengan mudah menemukan dan menggunakan layanan perbankan syariah, seperti membuka rekening bank syariah, mendapatkan kartu ATM, atau mengakses cabang bank syariah dan mesin ATM. Kemudahan akses ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua orang dapat memanfaatkan produk keuangan syariah formal.

2. Penggunaan Produk Keuangan Syariah

Penggunaan produk keuangan syariah mencerminkan seberapa sering dan seberapa banyak masyarakat memanfaatkan produk keuangan syariah yang tersedia. Misalnya, seberapa banyak orang yang menggunakan rekening bank syariah untuk menabung, melakukan pembayaran, atau meminjam uang. Tingginya tingkat penggunaan menunjukkan bahwa produk keuangan syariah tersebut benar-benar memenuhi kebutuhan masyarakat.

3. Literasi Keuangan

Literasi keuangan adalah tingkat pemahaman masyarakat tentang produk keuangan syariah serta kemampuan mereka untuk membuat keputusan keuangan yang cerdas. Literasi keuangan yang baik memungkinkan individu untuk mengelola keuangan mereka dengan lebih efektif, menghindari utang yang tidak perlu, dan membuat rencana keuangan jangka panjang.

4. Kualitas Produk Keuangan Syariah

Kualitas produk keuangan syariah mencakup bagaimana layanan tersebut disediakan dan sejauh mana mereka memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan. Produk keuangan syariah yang berkualitas harus aman, transparan, mudah diakses, dan mampu memberikan nilai tambah bagi penggunanya. Kualitas yang baik akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga keuangan dan mendorong lebih banyak orang untuk menggunakan layanan ini.

4 Manfaat Inklusi Keuangan untuk Masyarakat

Inklusi keuangan memiliki sejumlah manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat, empat diantaranya yaitu:

1. Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi

Inklusi keuangan memungkinkan masyarakat untuk mengakses berbagai produk keuangan syariah yang dapat membantu mereka dalam mengelola dan meningkatkan pendapatan mereka. Dengan memiliki akses ke rekening bank syariah, pembiayaan, asuransi syariah, dan produk keuangan lainnya, individu dapat menabung untuk masa depan, mendapatkan pembiayaan untuk usaha atau kebutuhan mendesak, serta melindungi diri dari risiko finansial.

Semua ini berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan, karena masyarakat dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan mencapai stabilitas finansial.

2. Mengurangi Ketimpangan Ekonomi

Salah satu tujuan utama inklusi keuangan adalah mengurangi ketimpangan ekonomi. Dengan memberikan akses yang setara kepada semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil atau berasal dari kelompok berpenghasilan rendah, inklusi keuangan memastikan bahwa setiap orang memiliki peluang yang sama untuk memanfaatkan produk keuangan syariah.

Hal ini dapat membantu mengurangi jurang ekonomi antara yang kaya dan yang miskin, serta meningkatkan kesempatan ekonomi bagi semua individu. Dengan demikian, inklusi keuangan berperan penting dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil dan merata.

3. Meningkatkan Stabilitas Keuangan

Akses yang lebih luas ke produk keuangan syariah formal membantu mengurangi ketergantungan pada sumber pembiayaan informal yang sering kali berisiko tinggi, seperti rentenir. Dengan menggunakan produk keuangan syariah formal, masyarakat dapat menikmati layanan yang lebih aman, terjamin, dan diatur dengan baik.

Hal ini tidak hanya membantu melindungi konsumen dari praktik keuangan yang tidak bertanggung jawab, tetapi juga meningkatkan stabilitas sistem keuangan secara keseluruhan. Stabilitas ini penting untuk mencegah krisis finansial dan memastikan bahwa ekonomi tetap sehat dan berkelanjutan.

4. Mendorong Pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

UKM adalah tulang punggung ekonomi banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, banyak UKM sering kali kesulitan mendapatkan akses ke pembiayaan yang mereka butuhkan untuk berkembang. Inklusi keuangan membuka pintu bagi UKM untuk mengakses pembiayaan, layanan perbankan syariah, dan produk keuangan lainnya yang dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang.

Dengan dukungan finansial yang memadai, UKM dapat memperluas usaha mereka, menciptakan lapangan kerja baru, dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian. Inklusi keuangan, dengan demikian, menjadi faktor kunci dalam mendorong inovasi, pertumbuhan, dan keberlanjutan usaha kecil dan menengah.

Cara Meningkatkan Efektivitas Inklusi Keuangan

Dalam upaya untuk meningkatkan inklusi keuangan, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk memastikan efektivitas dan keterjangkauan produk keuangan syariah bagi semua lapisan masyarakat.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan:

1. Pendidikan dan Literasi Keuangan

Pendidikan dan literasi keuangan adalah fondasi penting dalam memperluas inklusi keuangan. Melalui program-program edukasi, masyarakat dapat diberi pemahaman yang lebih baik tentang manajemen keuangan pribadi, pengelolaan risiko, dan penggunaan produk keuangan syariah yang tepat.

Dengan pemahaman yang lebih baik, masyarakat akan lebih percaya diri dalam mengambil keputusan keuangan yang cerdas dan menghindari jebakan keuangan yang merugikan.

2. Infrastruktur Keuangan yang Memadai

Infrastruktur keuangan yang memadai sangat penting untuk memastikan akses yang mudah dan terjangkau terhadap produk keuangan syariah. Ini termasuk jaringan bank syariah yang luas, kantor cabang, dan ATM yang tersebar di seluruh wilayah.

Selain itu, infrastruktur digital seperti akses internet yang cepat dan aman juga diperlukan untuk mendukung pertumbuhan produk keuangan syariah digital. Dengan infrastruktur yang memadai, masyarakat akan lebih mudah mengakses produk keuangan syariah tanpa harus melakukan perjalanan jauh atau menghadapi kendala teknis.

3. Inovasi Teknologi Finansial (Fintech)

Inovasi teknologi finansial atau fintech telah membawa revolusi dalam industri keuangan dengan menyediakan solusi keuangan yang lebih mudah diakses dan terjangkau melalui platform digital.

Melalui aplikasi pembayaran digital, pinjaman online, dan investasi berbasis aplikasi, fintech memungkinkan masyarakat untuk mengakses produk keuangan syariah dengan cepat dan efisien menggunakan perangkat mobile.

4. Regulasi yang Mendukung

Regulasi yang mendukung adalah kunci dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan inklusi keuangan. Pemerintah perlu menciptakan kerangka hukum yang mendukung inovasi dan pertumbuhan produk keuangan syariah, sambil tetap melindungi konsumen dari praktik keuangan yang merugikan.

Regulasi yang jelas dan efisien akan membantu menciptakan keamanan dan kepercayaan dalam penggunaan produk keuangan syariah, sehingga masyarakat akan lebih termotivasi untuk menggunakan layanan tersebut.

 

Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa melalui inklusi keuangan yang efektif, masyarakat akan dapat menikmati berbagai manfaat, mulai dari peningkatan kesejahteraan ekonomi, pengurangan ketimpangan ekonomi, hingga pertumbuhan usaha kecil dan menengah.

Melalui upaya-upaya seperti pendidikan dan literasi keuangan, pengembangan infrastruktur keuangan, inovasi teknologi finansial, dan regulasi yang mendukung, inklusi keuangan dapat ditingkatkan secara signifikan.

Namun demikian, untuk mencapai inklusi keuangan yang lebih luas dan merata, dibutuhkan kerja sama antara pemerintah, lembaga keuangan, sektor swasta, dan masyarakat secara keseluruhan.

Langkah-langkah konkret seperti penyediaan edukasi keuangan, pembangunan infrastruktur yang memadai, dukungan terhadap inovasi teknologi finansial, dan penyusunan regulasi yang inklusif harus terus diimplementasikan dan diperkuat.

Dengan komitmen yang kuat dan langkah-langkah yang terencana dengan baik, inklusi keuangan dapat menjadi kunci dalam membangun fondasi ekonomi yang lebih kuat, inklusif, dan berkelanjutan bagi semua lapisan masyarakat.

Oleh karena itu, peran serta semua pihak dalam mendukung inklusi keuangan merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai tujuan bersama menuju masa depan yang lebih baik secara finansial dan ekonomi bagi Indonesia.

Jika Anda ingin lebih mendalami informasi seputar ekonomi Syariah, Anda dapat mengunjungi Sharia Knowledge Centre (SKC) oleh Prudential Syariah. SKC adalah kanal informasi, inovasi, dan kolaborasi yang akan membantu Anda menjalani transaksi keuangan dengan prinsip-prinsip Syariah yang benar dan berkelanjutan.

Sharia Knowledge Centre (SKC) sendiri merupakan platform bagi para penggiat ekonomi Syariah untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan Syariah sekaligus bergotong-royong memajukan ekonomi Syariah dan menjadikan Indonesia sebagai pusat perkembangan ekonomi Syariah global.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Sharia Knowledge Centre (SKC) bekerja sama dengan berbagai pemain industri ekonomi Syariah melalui berbagai program kemitraan strategis. Anda bisa mendapatkan informasi seputar edukasi Syariah dan kumpulan fatwa dalam ekonomi Syariah dengan mengunjungi Prudential Syariah Sharia Knowledge Centre (SKC).