What can we help you with?
Cancel
Apa itu Securities Crowdfunding?

Apa itu Securities Crowdfunding? Ketahui 5 Faktanya

Securities crowdfunding merupakan inovasi terbaru dalam dunia finansial yang memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan pendanaan langsung dari masyarakat melalui platform online. Metode ini semakin populer, terutama dalam ranah ekonomi syariah.

Bagi Anda yang tertarik dengan investasi berbasis syariah atau ingin mengetahui lebih lanjut tentang pendanaan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, artikel ini akan membahas lebih dalam tentang apa itu securities crowdfunding syariah dan fakta penting yang perlu Anda ketahui. Untuk memastikan investasi Anda sesuai syariah dan tetap aman, pastikan juga mempelajari Cara Berinvestasi dengan Benar dan Aman agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.

Apa Itu Securities Crowdfunding?

Securities crowdfunding adalah metode penggalangan dana yang melibatkan masyarakat luas dengan cara membeli sekuritas seperti saham, obligasi, atau sukuk melalui platform online. Secara umum, perusahaan yang membutuhkan dana akan mempublikasikan proposal bisnis mereka di platform tersebut, lalu investor dari berbagai kalangan dapat berkontribusi dengan menanamkan modal.

Dalam konteks syariah, securities crowdfunding diatur sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, di mana investasi harus bebas dari riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi). Pendanaan dalam bentuk syariah harus dilakukan dengan penuh transparansi, keadilan, dan etika bisnis yang sesuai dengan hukum Islam.

Baca Juga: Pasar Modal Syariah: Pengertian, Prinsip, dan Potensinya

Perbedaan Securities Crowdfunding Syariah dan Konvensional

Meskipun securities crowdfunding syariah dan konvensional memiliki kesamaan dari segi mekanisme dasar, terdapat beberapa perbedaan signifikan yang menjadikannya unik dalam konteks syariah.

1. Prinsip Syariah

Pendanaan berbasis syariah harus mematuhi prinsip-prinsip syariah, seperti larangan riba, gharar, dan maysir. Artinya, dalam securities crowdfunding syariah, investor dan perusahaan dilarang melakukan transaksi yang mengandung riba, ketidakpastian, atau spekulasi berlebihan. Sebaliknya, crowdfunding konvensional tidak memiliki batasan ini dan sering kali melibatkan instrumen yang berbasis bunga atau berisiko tinggi.

2. Produk Pendanaan

Produk yang dibiayai melalui securities crowdfunding syariah harus halal, artinya tidak boleh berhubungan dengan aktivitas yang dilarang dalam Islam seperti alkohol, perjudian, atau produk berbasis babi. Dalam crowdfunding konvensional, tidak ada batasan khusus terkait jenis produk atau aktivitas bisnis yang dapat didanai.

3. Struktur Kontrak

Securities crowdfunding syariah menggunakan kontrak berbasis syariah seperti mudarabah (bagi hasil) atau musharakah (kerja sama). Di sisi lain, crowdfunding konvensional sering kali menggunakan kontrak standar yang mengutamakan return fixed (bunga tetap) tanpa memperhatikan prinsip syariah.

Baca Juga: Inilah 7 Jenis Investasi Syariah dan Tingkat Risikonya

Skema Pendanaan Securities Crowdfunding

Securities crowdfunding menawarkan berbagai skema pendanaan yang dapat diakses oleh investor, mulai dari saham hingga obligasi. Berikut ini adalah beberapa skema yang paling umum dalam securities crowdfunding syariah:

1. Saham

Dalam skema pendanaan berbasis saham, investor membeli sebagian kecil kepemilikan dari perusahaan yang didanai. Keuntungan bagi investor berasal dari dividen atau kenaikan nilai saham di masa depan. Dalam konteks syariah, perusahaan yang menerbitkan saham harus beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Contohnya, mereka tidak boleh bergerak di sektor-sektor yang dilarang oleh prinsip syariah seperti perjudian atau riba.

2. Obligasi

Obligasi adalah instrumen keuangan di mana investor meminjamkan uang kepada perusahaan atau entitas yang menerbitkan obligasi, dengan janji pengembalian pokok dan bunga. Namun, dalam skema securities crowdfunding syariah, obligasi tidak diperbolehkan karena mengandung elemen riba. Sebagai gantinya, investor dapat berpartisipasi dalam bentuk lain dari instrumen syariah seperti sukuk, yang akan dijelaskan lebih lanjut.

3. Sukuk

Sukuk adalah versi syariah dari obligasi. Sukuk tidak melibatkan pembayaran bunga, melainkan berdasarkan prinsip bagi hasil atau pendapatan dari aset yang mendasari instrumen tersebut. Investor dalam sukuk memiliki bagian dari aset yang mendasari sukuk, dan mendapatkan pengembalian berdasarkan kinerja aset tersebut. Sukuk menawarkan alternatif yang aman dan sesuai syariah bagi investor yang ingin berinvestasi tanpa terlibat dalam riba.

Baca Juga: Investasi Syariah Tidak Boleh Beli Saham 5 Kegiatan Usaha Ini

Manfaat Securities Crowdfunding

Securities crowdfunding syariah membawa banyak manfaat bagi berbagai pihak yang terlibat, mulai dari perusahaan, investor, hingga ekonomi secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

1. Bagi Perusahaan

Akses Modal Lebih Mudah: Perusahaan kecil dan menengah yang biasanya kesulitan mendapatkan pinjaman dari bank atau investor besar dapat dengan mudah mengakses modal melalui securities crowdfunding. Platform ini membuka peluang pendanaan yang lebih luas tanpa harus bergantung pada institusi keuangan tradisional.

Meningkatkan Brand Awareness: Melalui kampanye crowdfunding, perusahaan dapat meningkatkan kesadaran merek mereka di kalangan publik. Ini tidak hanya menarik investor, tetapi juga calon pelanggan yang tertarik pada produk atau layanan perusahaan.

2. Bagi Investor

Diversifikasi Investasi: Securities crowdfunding memungkinkan investor untuk diversifikasi portofolio mereka dengan berinvestasi dalam berbagai jenis perusahaan yang berbeda. Mereka bisa memilih perusahaan yang sesuai dengan minat atau keahlian mereka, dan pada saat yang sama mengikuti prinsip-prinsip syariah.

Akses ke Peluang Investasi Baru: Investor memiliki akses ke proyek-proyek yang mungkin tidak bisa mereka temui dalam skema investasi tradisional. Securities crowdfunding membuka pintu bagi investor kecil yang mungkin ingin berinvestasi dalam startup atau usaha kecil.

3. Bagi Ekonomi

Mendorong Pertumbuhan Ekonomi: Dengan memberikan akses yang lebih luas kepada pendanaan, securities crowdfunding mendorong pertumbuhan perusahaan kecil dan menengah. Hal ini berdampak positif terhadap penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan nasional.

Memperkuat Ekonomi Syariah: Securities crowdfunding syariah memainkan peran penting dalam memperkuat ekonomi syariah global, memberikan kesempatan bagi investor untuk berkontribusi pada bisnis yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Risiko Securities Crowdfunding

Meski menawarkan banyak manfaat, securities crowdfunding juga memiliki beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan oleh para investor:

  • Risiko Kehilangan Modal: Tidak semua proyek yang didanai melalui securities crowdfunding akan berhasil. Ada kemungkinan perusahaan gagal, yang berarti investor bisa kehilangan sebagian atau seluruh dana yang mereka investasikan.

  • Likuiditas Terbatas: Berbeda dengan investasi di pasar saham yang memungkinkan Anda untuk menjual saham kapan saja, sekuritas yang diperoleh melalui crowdfunding sering kali tidak mudah dijual kembali dalam jangka waktu pendek. Ini bisa menyulitkan investor yang membutuhkan likuiditas.

  • Ketidakpastian Pengembalian: Karena sebagian besar investasi dalam securities crowdfunding berbasis ekuitas atau bagi hasil, pengembalian tidak dijamin. Kinerja perusahaan yang didanai sangat memengaruhi pengembalian yang akan diterima investor.

Kesimpulan

Securities crowdfunding syariah merupakan solusi inovatif bagi perusahaan dan investor yang mencari cara pendanaan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Metode ini tidak hanya memungkinkan perusahaan kecil untuk mendapatkan modal secara lebih mudah, tetapi juga membuka peluang investasi bagi individu yang ingin terlibat dalam bisnis berbasis syariah.

Namun, seperti halnya investasi lainnya, securities crowdfunding juga memiliki risiko sehingga penting bagi investor untuk melakukan analisis dan riset sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang ekonomi syariah dan bagaimana cara kerja dari investasi syariah, kunjungi Sharia Knowledge Centre (SKC) oleh Prudential Syariah. SKC bekerja sama dengan berbagai industri ekonomi syariah melalui berbagai program kemitraan strategis. Dapatkan informasi seputar edukasi ekonomi syariah dan kinerja keuangan syariah hanya di Sharia Knowledge Centre (SKC).